Sayamembaca sabda Nabi sallallahu'alaihi wa sallam: 'Aku tidak tinggalkan setelahku fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki selain fitnah wanita." (HR. Bukhari, no. 5096, dan Muslim, no. 2740). Pertanyaanku adalah bagaimana diriku selamat dari fitnah ini, sedangkan aku melihatnya di seluruh tempat, di jalan, televisi, internet dan Cara menjaga diri memang dibutuhkan bagi wanita dimanapun kita bepergian atau bahkan di lingkungan sendiri. Pasalnya, setiap lisan atau tindakan kadang bisa berujung pada fitnah. Seperti yang dikisahkan dalam beberapa kisah religius, bahwa Rasul selalu menitipkan pesan kepada para wanita agar berhati-hati dalam bertutur, bersikap dan bertindak. Diakui oleh beliau bahwa sepeninggalnya, wanita merupakan fitnah yang paling besar di dunia. Nah, makanya inilah saatnya untuk wanita menjaga diri dari semua hal tersebut. Lalu bagaimana caranya? Pertama Gunakan pakaian yang sopan. Saya pernah tertawa melihat sebuah lelucon tentang perbandingan kuntilanak dengan anak remaja jaman sekarang. Ada benarnya jika hantu yang satu ini memiliki pakaian yang lebih sopan dibandingkan kita. Padahal semakin terbukanya sebuah aurat, tidak akan membuat kita menjadi lebih dihargai. Namun, wanita yang cenderung berpenampilan menyenangkan, rapi dan tertutup lelaki pun akan malu untuk menggodanya. Antara pemakaian jilbab dengan kesopanan sangat terkait satu sama lain, dan keduanya anjuran. Sebagian orang hanya merujuk pada kesopanan, dan mengindahkan perintah pemakaian jilbab. “Kalu sudah sopan, buat apa pakai jilbab”.. Ungkapan ini keliru. Karena memakai jilbab/ hijab adalah salah satu perintah yang memiliki banyak tujuan, salah satu di antaranya agar wanita lebih bisa berpenampilan sopan dan terjaga dari fitnah. Kedua Berhati-hati kala bertutur Wanita memang salah satu makhluk yang paling suka berkumpul, menghabiskan waktu bersama untuk berkeluh kesah atau cerita banyak hal. Cara ini benar sekali dapat menghilangkan rasa stress, namun perlu diperhatikan. Hindari membicarakan seseorang, karena inilah cara menghindari fitnah yang paling cepat terjadi dalam waktu hanya beberapa menit saja seusai saling bergosip. Maka dari itu, penting bagi kita sebagai wanita untuk tidak membicarakan hal yang tidak penting, apalagi membicarakan oranglain. Posisikan diri kita jika kita menjadi subjek pembicaraan supaya tidak terbiasa bergosip. Ketiga Kurangi bepergian Malam minggu atau tidak, sepertinya tidak ada bedanya. Sama saja, banyak sekali remaja yang memilih untuk jalan-jalan. Dari ke mall atau ke tempat lainnya yang sebenarnya tidak perlu dilakukan setiap hari. Bukan berarti kita tidak boleh bepergian, namun sangat penting untuk memperhatikan kondisi. Sangat baik jika kita tidak bepergian saat malam atau mengurangi intensitas bepergian jika tidak terlalu penting. Bepergian bagi wanita bukanlah larangan. Namun wanita yang kerap bepergian, akan rentan mendapat fitnah. Apalagi, budaya ketimuran kerap membentuk imej baru di pikiran masyarakat terhadap wanita yang suka bepergian. Salah satu solusi sebagai cara wanita menjaga diri untuk masalah ini, dalah keluar rumah dengan mahram. Keempat Selektif dalam memilih teman. Berhadapan dengan orang atau teman baru sah-sah saja untuk bersikap akrab atau menyenangkan. Namun, tetaplah waspada dan selektif. Pada dasarnya pertemanan itu akan mempengaruhi kehidupan kita. Beberapa kebiasan buruk dan baik bisa ditularkan dari pertemanan. Oleh karena itu, jika kita ingin memperbanyak teman perbanyaklah yang mampu menjaga kita supaya menjadi makhluk yang lebih baik dan tidak sia-sia. Dalam berbuat apapun, ingatlah bahwa fitnah itu memang selalu ada dimanapun kita berada. Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan cara bertutur, berteman, berpergian sampai masalah berpakaian harus diperhatikan untuk menghindari fitnah di dunia. Menjaga diri adalah hal yang paling mudah bagi kita untuk menghindarkan hal-hal yang tidak kita inginkan. Jika ini merupakan cara untuk kebaikan kita sendiri sebagai wanita, lantas kenapa tidak?
Pertanyaan Ada seorang wanita yang sudah berkeluarga, ibu wanita tersebut tidak suka dengan suami wanita tersebut. Ibunya selalu meminta si anak wanita tersebut cerai dari suaminya, karena memang keluarga suami beberapa kali ketahuan menipu dan lain-lain.
Eramuslim – Assalaamu’alaykum wr wb Ustadz, saya kurang paham dengan maksud bisa menimbulkan fitnah bagi perempuan yang pergi keluar rumah dengan berhias, memakai asesoris, ataupun memakai parfum. Maksud fitnah di sini bagaimana ya? Jazakallah Wassalaamu’alaikum wr wb Waalaikumussalam Wr Wb Saudara Fajar Rusdiyanto yang dimuliakan Allah swt Diantara fitnah hawa syahwat yang tidak jarang melemahkan keimanan seorang mukmin adalah fitnah wanita, sebagaimana disebutkan didalam firman Allah swt زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاء Artinya “Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, Yaitu wanita-wanita.” QS. Ali Imran 14 Artinya “Sesungguhnya tipu daya kamu wanita adalah besar.” QS. Yusuf 28 Diriwayatkan dari Usamah bin Zaid dari Rasulullah saw bersabda,”Tidaklah suatu fitnah sepeninggalku yang lebih berbahaya bagi kaum lelaki daripada fitnah para wanita.” Muttafaq Alaih Al Hafizh Ibnu Hajar mengatakan,”Didalam hadits ini disebutkan bahwa fitnah para wanita lebih berat dari fitnah-fitnah selainnya. Hal itu ditunjukkan pula oleh firman Allah swt زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاء Artinya “Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, Yaitu wanita-wanita.” QS. Ali Imran 14 Disebutkan didalam ayat itu bahwa mencintai wanita merupakan bagian dari kecintaan kepada syahwat, ayat itu diawali dengan para wanita sebelum jenis-jenis yang lainnya sebagai petunjuk bahwa para wanita adalah pokok dari fitnah itu semua. Sebagai bukti pula adalah kecintaan seorang lelaki kepada anak istrinya melebihi kecintaannya kepada anak selain dari istrinya… Fathul Bari juz XIV hal 337 Didalam riwayat Muslim dari Abu Said al Khudriy dari Rasulullah saw bersabda,”Sesungguhnya dunia itu manis lagi hijau. Sesungguhnya Allah menjadikan kalian sebagai khalifah diatasnya lalu Dia akan melihat bagaimana engkau beramal. Jagalah diri kalian terhadap dunia dan jagalah diri kalian terhadap wanita. Sesungguhnya fitnah yang pertama kali menimpa Bani Israil adalah wanita. DR. Abdul Muhaimin Abdussalam Thahhan, Ustadz di Perguruan Tinggi I’dad al A’immah wa ad Du’ah mengatakan bahwa fitnah wanita pada masa sekarang ini jauh lebih berat daripada pada masa-masa lalu dikarenakan sebab-sebab berikut 1. Banyaknya tabarruj wanita-wanita yang berdandan, beragamnya sarana-sarana modern yang digunakan kaum wanita pada zaman ini untuk menambah daya tarik yang dahulu hal ini belum lah ada. Banyaknya pabrik-pabrik yang memproduksi berbagai perhiasan, minyak wangi, pakaian-pakaian wanita yang semakin menambah fitnah wanita terhadap kaum lelaki. 2. Tersebarluasnya ikhtilath percampuran dalam pergaulan antara pria dan wanita, para pemuda dan pemudi di berbagai sekolah, perguruan tinggi, kantor-kantor, departemen, sarana-sarana transportasi, kendaraan umum, club-club pertemuan, pesta-pesta, kolam renang, tempat-tempat hiburan dan sebagainya. Pada masa sekarang ini ikhtilath antara pria dan wanita jauh lebih luas dan banyak daripada masa-masa sebelumnya. 3. Perbuatan zina atau pergaulan seksual yang tampak demikian terbuka terang-terangan tanpa ada lagi rasa malu bahkan berbagai praktek perzinahan tampak di tempat-tempat umum di berbagai negeri non muslim. 4. Terbangkitkannya gairah seksual dikarenakan dorongan yang luar biasa dari berbagai media yang ada melalui program-program hiburan dan lainnya. Min Mu’awwiqhoot ad Da’wah hal 70 -71 Untuk itu hendaklah setiap wanita muslimah bisa menjaga dirinya didalam bergaul, seperti menghindari khalwat dengan yang bukan mahramnya, ikhtilath dengan lelaki, tidak membagus-baguskan atau mengayun-ayunkan suara ketika berbicara dengan lawan jenisnya atau tidak berlenggak lenggok saat berjalan. Setiap wanita muslimah juga diharuskan menghindari dirinya dari berpakaian yang dapat mengundang fitnah dari kaum lelaki seperti menampakkan auratnya, berbahan transparan, ketat, bercorak atau warna yang mengundang perhatian orang yang melihatnya, parfum atau lainnya. Dan sudah seharusnya seorang wanita muslimah menggunakan pakaian khas wanita muslimah dengan jilbab dan pakaiannya yang menutup aurat serta menghindari berbagai perhiasan dan asesorisnya kecuali jika diperuntukan bagi suaminya. يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا Artinya “Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” QS. Al Ahzab 59 وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى Artinya “dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” QS. Al Ahzab 33 Wallahu A’lam Ustadz Sigit Pranowo Bila ingin memiliki karya beliau dari kumpulan jawaban jawaban dari Ustadz Sigit Pranowo LC di Rubrik Ustadz Menjawab , silahkan kunjungi link ini Resensi Buku Fiqh Kontemporer yang membahas 100 Solusi Masalah Kehidupan…

25Kviews, 2.1K likes, 186 loves, 11 comments, 1.3K shares, Facebook Watch Videos from Firanda Andirja: CARA MENGHINDARI FITNAH WANITA . Ustadz Dr.

Dalam kehidupan sehari – hari khususnya di lingkungan masyarakat, tidak sedikit orang yang selalu membicarakan keburukan orang lain. Padahal sudah jelas dalam ajaran islam perilaku seperti itu tidak buruk seperti itu biasanya banyak dilakukan oleh ibu – ibu rumah tangga untuk mengisi waktu luang mereka dengan berquality time atau pun hanya sekedar ngobrong – ngobrol. Namun perilaku tersebut jika dibiarkan begitu saja bisa berakibat fatal dan timbul fitnah. Anda perlu memahami mengenai perbedaan ghibah dan fitnah agar bisa membedakan dengan baik antara kondisi semacam itu, tidak semua orang menanggapinya dengan sakit hati atau bahkan dengan balas dendam. Karena membalas keburukan orang lain dengan keburukan juga, sama artinya anda melakukan hal yang sama buruknya dengan mereka.“Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu Mekah; dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu di tempat itu, maka bunuhlah mereka. Demikanlah balasan bagi orang-orang kafir.” QS. Al Baqarah 193Pada artikel kali ini saya bermaksud untuk membahas mengenai cara menghadapi fitnah menurut islam. Apabila anda ingin tau lebih dalam lagi, maka bisa anda simak penjelasannya sebagai berikut 1. Menghadapi Dengan Sabarkeutamaan sabar dalam islam memang kunci kemuliaan dalam segala aspek kehidupan. Dengan bersabar anda bisa belajar bagaimana mengendalikan hawa nafsu yang justru akan merugikan diri sendiri. Biarlah orang lain berbuat buruk dengan memfitnah anda. Yang terpenting anda tetap bersabar dan berperilaku baik kepadanya.“Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan yang baik.“ QS. Ar Ra’d 222. Mendoakan Orang yang Berperilaku Buruk TersebutAllah Maha Mengetahui dan yang bisa membolak balikkan hati manusia. Berdoalah agar hati orang yang berperilaku buruk tersebut bisa dilembutkan oleh Allah Swt. Kemudian bisa segera sadar bahwa perilakunya tersebut merupakan perilaku tercela. Untuk itu pahami keutamaan berdoa dalam islam agar anda bisa menerapkannya dalam kehidupan anda sehari – hari.“Dan orang-orang yang datang setelah mereka Muhajirin dan Anshar, mereka berdo’a Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.” QS. Al-Hasyr 103. Berbuat Baik Kepada Orang yang Menfitnah KitaDengan berbuat baik kepada orang yang selalu menyakiti kita, Insya Allah seiring berjalannya waktu mereka akan segera sadar terhadap semua perilaku buruk yang telah diperbuatnya itu. Yakinlah bahwa setiap tindakan baik yang anda lakukan akan berbuah baik juga. Hanya menunggu waktu yang menjawab. Karena Allah akan senantiasa melindungi hamba – Nya yang selalu berbuat terpuji dalam Semakin Mendekatkan Diri Kepada Allah SWTMendekakan diri kepada Allah Swt memang merupakan jalan keluar yang baik untuk mendapatkan petunjuk. Selain itu hati akan menjadi lebih tenang dan tidak berlarut – larut dengan masalah seperti halnya fitnah yang sedang menimpa diri anda. Baca juga mengenai cara meningkatkan iman dan Menghadapi Dengan Kepala DinginSemua masalah yang dihadapi dengan menggunakan kepala dingin tentu saja akan mengurangi dampak negatif seperti halnya semakin memburuknya masalah. Fitnah yang sedang ditudingkan kepada anda, tidak perlu ditanggapi serius dan lebih baik diam. Terlebih lagi jika anda memang tidak merasa melakukan hal itu, tidak usah diambil pusing. Biarkan saja waktu yang Ridho dan Ikhlas Menerima KedzalimanSelain sabar, anda juga wajib ridho dan ikhlas terhadap musibah atau pun kedzaliman yang sedang menimpa anda tersebut. Yakinlah bahwa Allah akan bersama dengan orang yang benar. Anggap saja musibah tersebut sebagian dari ujian untuk menjadi manusia yang lebih baik. Untuk itu anda wajib menjaga hati dalam islam agar bisa menerapkan keridhoan dan Serahkan Semuanya Kepada Allah SWTBerperilaku pasrah dan menyerahkan segala masalah yang sedang menimpa anda kepada Allah Swt menjadi salah satu solusi yang tepat. Karena Allah Maha Mendengat dan Maha Melihat, pasti balasan bagi mereka yang sedang memfitnah anda akan segera Introspeksi dan Evaluasi Terhadap Diri SendiriHal ini perlu anda lakukan dalam upaya menghadapi fitnah yang sedang menimpa diri anda. Untuk mendapatkan solusi, anda bisa introspeksi dan evaluasi kebiasaan anda sehari – hari. Apakah anda sering menyakiti hati orang lain atau pun bahkan juga melakukan fitnah. Nah jika memang benar, mungkin itu balasan dari Allah Swt. Jadi anda wajib memperbaiki Yakinkalah Kepada Diri Anda Bahwa Allah Maha PenolongKeyakinan yang besar dari dalam diri anda kepada Allah Swt yang pasti akan menolong anda, bisa dijadikan sebagai salah satu solusi. Karena keyakinan tersebut yang akan memberikan kekuatan anda dalam uapaya menghadapi Menghadapi Dengan Hati – Hati dan Tidak GegabahSikap kehati – hatian memang sangat dibutuhkan dalam hal menghadapi fitnah. Jika anda beperilaku gegabah tanpa berpikir panjang bisa saja anda terjebak dalam fitnah tersebut dan membuat kondisi semakin memburuk.“Sesungguhnya kelemah lembutan keramah tamahan tidaklah ada di dalam sebuah perkara kecuali menghiasinya dan tidak dicabut kelemah lembutan dari sesuatu kecuali memburukkannya.” HR. Bukhari dan Muslim“Sesungguhnya di dalam dirimu ada dua sifat yang dicintai oleh Allah, yaitu; kesabaran dan pelan-pelan tidak gegabah.” HR. Muslim11. Tidak Main Hakim Sendiri Terhadap Suatu KejadianKebiasaan memutuskan secara sepihak akan menimbulkan kesalah pahaman terhadap fitnah yang ada sehingga akan semakin menjadi lebih buruk masalah tersebut.“Menghukumi sesuatu itu adalah termasuk bagian tentang gambaran sesuatu tersebut.” kaedah fiqih12. Menjunjung Tinggi Sikap Keadilan dan Menjadi PenengahSifat adil memang salah satu cara yang tepat untuk mnyelesaikan masalah seperti halnya fitnah. Terlebih lagi jika anda mampu menjadi penengah sebagai bagian penting dari penyelesain masalah tersebut.“Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. Dan bertaqwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang akamu kerjakan.” QS. 5 813. Tetap Menjaga Kesatuan Sebagai Umat Muslim Meskipun Sedang Mendapati FitnahSebagai umat muslim sudah selayaknya saling menjaga kesatuannya. Jangan terperdaya oleh fitnah yang pada akhirnya akan menimbulkan perpecahan antara sesama umat muslim.“Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali agama Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika dahulu masa Jahiliyah bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.” QS. 3 10314. Menggunakan Timbangan Syariat Agama Islam Ahlu Sunnah wal Jama’ah“Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tidaklah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika amalan itu hanya seberat biji sawipun pasti kami mendatangkan pahalanya. Dan cukuplah Kami sebagai Pembuat perhitungan.” QS. 21 4715. Seorang Muslim Tidak Diperbolehkan Menurunkan Hadits Mengenai Fitnah Seperti RasulullahYang saya maksudkan disini ialah dengan mengatakan seperti halnya “Inilah fitnah yang disebutkan oleh Rasulullah Saw, atau dengan mengatakan “Inilah orang yang dikabarkan oleh Rasulullah Saw, sebenarnya fitnah tersebut masih atau bahkan sedang berlangsung dan tentu saja belum selesai, boleh kita mengatakan seperti itu pada saat fitnah tersebut memang sudah benar – benar selesai sebagai suatu pernyataan seorang muslim akan sebuah informasi yang telah diberitahu oleh Rasulullah Bersatu Bersama UlamaDengan anda ikut serta dalam lingkungan keseharian para ulama, secara otomatis mereka akan memberikan masukan – masukan terbaik yang membuat anda bisa menghadapi fitnah denan sikap yang baik dan tidak tergesa – gesa, sehingga masalah tersebut bisa terselesaikan dengan Pada Setiap Perkataan atau pun Perbuatan Fitnah Harus Ada Ukuran yang Tepat dhawabith“Tidak anda berbicara dengan suatu kaum sebuah pembicaraan yang tidak bisa dipahami oleh akal mereka kecuali akan menjadi fitnah bagi sebagian dari mereka.” diambil kesimpulan bahwa artikel mengenai cara menghadapi fitnah menurut islam di atas yang diulas secara detail dan dikemas dengan menarik, diharapkan bisa membantu memudahkan dalam mempelajari serta memahaminya lebih dalam nantinya mungkin bisa dijadikan sebagai bahan referensi yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari – hari dan menambah wawasan bagi anda. Sampai disini dulu ya artikel kali yang membahas mengenai cara menghadapi fitnah menurut islam. Semoga bisa bermanfaat bagi anda dan terima kasih sudah meluangkan sedikit waktu untuk membaca artikel saya ini. Sampai jumpa lagi sobat dilain kesempatan.
\n \n cara menghindari fitnah wanita
CaraMengatasi Bau Mulut dengan Daun Mint Kompas 2022-08-04, 01:47. 8 Cara Menghilangkan Bau Ketiak Secara Alami yang Bisa Dicoba Kontan 2022-08 5 Cara Hidup Bahagia meski Merasa Berbeda dari Perempuan Lain Liputan6 2022-08-04, 11:58. 5 Cara Mudah Mangatasi Kulit Kaki Kering yang Perlu Anda Coba! Kontan 2022-08-03, 05:05. Ketahui Tanda

Wanita itu godaan terbesar bagi pria. Benarkah? Seandainya kita wanita tidak memiliki kecantikan, kedudukan, dan kesempatan seperti apa yang dimiliki Zulaikha. Akan tetapi kitawanita harus tahu barangkali tidak ada lelaki saat ini yang mampu menahan fitnah wanita seperti Yusuf. Jadi hendaklah setiap wanita berusaha menjaga diri dengan menutup aurat,dengan mengetahui adab adab bergaul dengan lawan jenis yang bukan mahram sesuai syari’at islam dan terus bersemangat untuk mempelajari agama yang sempurna ini. Jangan sampai kita wanita menyebabkan para lelaki berpaling dari Allah atau menyebabkan mereka bermaksiat kepada Allah. Baik itu suaminya, orang tuanya, saudaranya, ataupun orang lain. Karena kita wanita adalah fitnah terbesar bagi laki laki. Sebagaimana hadits Nabi shallallahu alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari Usamah Bin Zaid. Beliau bersabda, مَا تَرَكْتُ بَعْدِى فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ “Aku tidak meninggalkan satu godaan pun yang lebih membahayakan para lelaki selain fitnah wanita.” HR. Bukhari no. 5096 dan Muslim no. 2740 Kata Imam Nawawi, yang dimaksud godaan wanita ini bisa jadi di dalamnya adalah istri. Lihat Syarh Shahih Muslim, 17 50. Karena ada di antara para istri yang membuat suaminya malah jauh dari Allah. Berdasarkan hadits di atas, Ibnu Hajar mengatakan bahwa wanita adalah godaan terbesar bagi para pria dibanding lainnya. Fathul Bari, 9 138. Hal ini dikuatkan oleh firman Allah Ta’ala, زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ “Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita.” QS. Ali Imran 14 Wanita dalam ayat ini dijadikan bagian dari kecintaan pada syahwat. Wanita disebutkan lebih dulu daripada anak dan kenikmatan dunia lainnya. Ini menunjukkan bahwa wanita itu pokoknya, godaan terbesar adalah dari wanita. Idem. Lihatlah pula bahwa Bani Israil bisa hancur pula dikarenakan wanita. فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِى إِسْرَائِيلَ كَانَتْ فِى النِّسَاءِ “Waspadalah dengan dunia, begitu pula dengan godaan wanita. Karena cobaan yang menimpa Bani Israil pertama kalinya adalah karena sebab godaan wanita.” HR. Muslim no. 2742. Semoga Allah memberi taufik pada wanita untuk menyadari hal ini, juga bagi para pria selalu waspada, yaitu waspada jangan sampai jauh dari Allah dikarenakan pandangan yang tidak halal dan tergoda dengan hal lainnya pada wanita yang halal maupun yang tidak. — Diselesaikan di Panggang, Gunungkidul, 18 Dzulqo’dah 1435 H Penulis Ummu Rumaysho dan Abu Rumaysho Ikuti status kami dengan memfollow FB Muhammad Abduh Tuasikal, Fans Page Mengenal Ajaran Islam Lebih Dekat, Twitter RumayshoCom, Instagram RumayshoCom — Milikilah buku karya Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal yang membahas Hukum Meninggalkan Shalat dengan judul “Kenapa Masih Enggan Shalat?”. Harga terbitan Pustaka Muslim Yogyakarta. Lihat infonya di sini. Segera pesan via sms +62 852 00 171 222 atau BB 27EACDF5 atau WA +62 8222 604 2114. Kirim format pesan buku shalatnama pemesanalamatno HPjumlah buku.

Terimakasih sudah menonton video kami, apabila menurut anda video ini bermanfaat silahkan dukung kami dengan klik tombol subscribe dan tombol like.IG: bit.l
Kita semua tahu bahwa dalam hidup ini selalu ada hal-hal tak terduga yang terjadi tanpa bisa dikendalikan, salah satu contohnya adalah niatan buruk orang lain atau fitnah yang sengaja dibuat untuk sebaik apapun kamu pasti ada saja orang yang tidak suka, akan tetapi meski tak bisa dihindari namun setidaknya bisa berusaha agar terhindar dari hal buruk itu, kan? Seperti melakukan hal-hal dan cara yang ada dalam pembahasan di bawah ini agar hidupmu terhindar dari fitnah dan niat buruk orang. Yuk simak untuk lebih jelasnya!1. Jagalah kepercayaan orang dengan LopesSupaya hidupmu terhindar dari fitnah dan niat buruk orang lain adalah bisa dimulai dengan hati-hati dalam menjaga kepercayaan orang lain. Karena memberi kepercayaan itu gak gampang, jadi dengan menghargai rasa percaya orang lain terhadapmu maka mereka pun juga akan menghargaimu sebagai sosok yang amanah. Dengan begitu fitnah-fitnah buruk gak sembarangan tertuju Jangan main-main dengan perkataan dan ShimazakiBisa dikatakan bahwa sikap dan perkataan seseorang adalah cerminan diri, maka dari itu jangan pernah main-main dengan perkataan ataupun prilakumu pada orang lain. Karena kalau kamu sendiri saja membuat cerminan diri yang buruk maka jangan salahkan orang lain jika mereka menuduh atau berniat buruk padamu. Karena kamu sendiri tidak membuat dirimu dipandang baik oleh orang Tunjukkan sikap tegas dan sisi kuat De Richelieu Kemudian, kalau ingin hidupmu terhindar dari fitnah dan niat buruk orang lain maka tunjukkanlah sikap tegas dan sisi kuat pribadimu pada orang-orang. Jangan sampai dirimu terlihat lemah di mata mereka, karena bisa menjadi target untuk hal-hal jahat. Dunia ini kejam lho, jadi kamu harus bisa menjaga diri dan menunjukkan sisi kuat pribadimu! Baca Juga Bahaya Fitnah, 8 Perusahaan Ini Hampir Runtuh karena Hoaks 4. Tidak terlibat dalam kejahatan dan menjaga hubungan baik dengan orang MichalouLalu caranya yang keempat untuk menjaga dirimu agar dijauhkan dari niat buruk orang lain atau fitnah ialah dengan tidak terlibat segala macam kejahatan dan mampu menjaga hubungan baik dengan orang lain. Karena biasanya hal-hal buruk bisa dipicu oleh hubungan yang rusak dan tidak baik. Maka dengan menjaganya diharapkan bisa membuat hidupmu jadi lebih aman dan Tidak terlalu menutup diri dan biarkan orang lain mengenal MichalouMemang benar bahwa menjaga privasi hidup sangatlah penting, akan tetapi bukan berarti dirimu jadi menutup diri dan anti sosial. Kalau kamu terlalu tertutup justru bisa membuat orang salah paham dan memicu timbulnya fitnah, lho. Maka dari itu terbukalah pada orang sekitar dan biarkan mereka mengenal pribadimu. Sebab ini bisa menjadi salah satu cara agar terhindar dari fitnah dan niat buruk orang mau hidup tenang tentu kamu harus berusaha, termasuk dengan melakukan beberapa cara tadi agar hidupmu terhindar dari fitnah dan niatan buruk orang. Baca Juga Gak Cuma Niat, Perhatikan 5 Hal Ini agar Sukses Ubah Kebiasaan Buruk IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Terkiniid, Jakarta - Beredar video lawas Ustadz Firanda sampaikan pendapatnya mengenai cara menghindari fitnah wanita, dirinya menjelaskan ada beberapa cara diantaranya ialah jangan suka buka internet berita-berita.. Pernyataan tersebut disampaikan Ustadz Firanda dalam salah satu kajian ceramahnya, mulanya ia membacakan pertanyaan jama'ah yang tertulis di dalam selembar kertas. Dalam kehidupan sehari-hari, adakalanya secara tidak sengaja kita membuat seseorang menjadi tidak senang dengan kita. Dan adakalanya hal tersebut menjadi celah bagi setan untuk menghasut agar menimbulkan fitnah dalam kita yang pernah diterpa oleh isu fitnah, maka berikut adalah cara menghadapi fitnah dalam Islam1. BersabarTidak ada cara yang lebih baik dari menghadapi fitnah selain dengan bersabar. Sebagaimana firman Allah“Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan yang baik.“ QS. Ar Ra’d 222. Menahan amarahوَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ…Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan. [Ali Imrân/3 134].Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya kelemah lembutan keramah tamahan tidaklah ada di dalam sebuah perkara kecuali menghiasinya dan tidak dicabut kelemah lembutan dari sesuatu kecuali memburukkannya.” HR. Bukhari dan MuslimBaca jugaHukum zina tanganPacaran dalam IslamPerbedaan ghibah dan fitnahBahaya adu domba dalam IslamHukum memakai parfum untuk wanita dalam IslamDosa wanita yang paling dibenci Allah3. Mendoakan yang memfitnahFitnah dalam Islam adalah dosa besar dalam Islam, maka sebagai Muslim yang baik, sebaiknya kita doakan saja mereka yang memfitnah kita.“Dan orang-orang yang datang setelah mereka Muhajirin dan Anshar, mereka berdo’a Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.” QS. Al-Hasyr 104. Membaca ta’awudzSulaiman bin Shurod radhiyallahu anhu berkata,كُنْتُ جَالِسًا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَجُلاَنِ يَسْتَبَّانِ، فَأَحَدُهُمَا احْمَرَّ وَجْهُهُ، وَانْتَفَخَتْ أَوْدَاجُهُ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ” إِنِّي لَأَعْلَمُ كَلِمَةً لَوْ قَالَهَا ذَهَبَ عَنْهُ مَا يَجِدُ، لَوْ قَالَ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ، ذَهَبَ عَنْهُ مَا يَجِدُ ““Pada suatu hari aku duduk bersama-sama Nabi shallallahu alaihi wa salam sedang dua orang lelaki sedang saling mengeluarkan kata-kata kotor satu dan lainnya. Salah seorang daripadanya telah merah mukanya dan tegang pula urat lehernya. Lalu Rasulullah shallallahu alaihi wa salam bersabda, “Sesungguhnya aku tahu satu perkataan sekiranya dibaca tentu hilang rasa marahnya jika sekiranya ia mau membaca, A’udzubillahi minas-syaitani’ Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan, niscaya hilang kemarahan yang dialaminya.” HR Bukhari, no. 32825. Meminta perlindungan AllahDari Sa’ad bin Abi Waqash mengatakan, “Rasulullah shallallahu alaihi wasallambersabda, “Doa yang dipanjatkan oleh Dzun Nun Nabi Yunus alaihissalaamtatkala berada di dalam perut ikan besar adalah“Ya Allah, Tiada yang berhak disembah selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya saya adalah termasuk orang-orang yang zhalim. Tidaklah seorang muslim terkena musibah kemudian berdoa dengannya, melainkan Allah akan akan mengabulkan keinginannya” HR. Tirmidzi 3505Baca jugaKehidupan setelah menikahTips keluarga bahagia dalam IslamManfaat posisi sujud saat hamilHukum memakai cadar saat sholatHukum selfie dalam islam6. Perbanyak dzikirفَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِبْكَارِ“Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu sore dan pagi” QS. Ghafir 55.At-Tirmizi meriwayatkan dalam sunannya, no. 3388 dengan redaksiمَا مِنْ عَبْدٍ يَقُولُ فِي صَبَاحِ كُلِّ يَوْمٍ وَمَسَاءِ كُلِّ لَيْلَةٍ بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ لَمْ يَضُرَّهُ شَيْءٌ قال الترمذي حسن صحيح غريب . وصححه ابن القيم في ” زاد المعاد ” 2/338، وصححه الألباني في ” صحيح أبي داود“Tidaklah seorang hamba membaca di pagi setiap hari dan sore setiap malam, “Dengan nama Allah yang tidak ada yang dapat mencelakai bersama nama-Nya apapun yang ada di bumi dan di langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” Tiga kali, maka tidak akan terkena bencana apapun.” At-Tirmizi mengatakan, Hasan sahih gharib. Dinyatakan shahih oleh Ibnu Qoyim di Zadul Ma’ad, 2/338 dan dinyatakan shahih oleh Albani di Shahih Abi Daud7. Husnudzhon pada AllahBerprasangka baiklah pada Allah bahwa fitnah yang datang adalah ujian bagi kita yang disayangi oleh Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,يَقُولُ اللَّهُ تَعَالَى أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ في نَفْسِي وَإِنْ ذَكَرَنِي فِي مَلأٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلأٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَىَّ بِشِبْرٍ تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ ذِرَاعًا وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَىَّ ذِرَاعًا تَقَرَّبْتُ إِلَيْهِ بَاعًا وَإِنْ أَتَانِي يَمْشِي أَتَيْتُهُ هَرْوَلَةً رواه البخاري، رقم 7405 ومسلم ، رقم 2675 “Allah Ta’ala berfirman, Aku tergantung persangkaan hamba kepadaKu. Aku bersamanya kalau dia mengingat-Ku. Kalau dia mengingatku pada dirinya, maka Aku mengingatnya pada diriKu. Kalau dia mengingatKu di keramaian, maka Aku akan mengingatnya di keramaian yang lebih baik dari mereka. Kalau dia mendekat sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Kalau dia mendekat kepada diri-Ku sehasta, maka Aku akan mendekatinya sedepa. Kalau dia mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari.” HR bukhari, no. 7405 dan Muslim, no. 2675Baca jugaKewajiban Wanita Setelah Menikah Menurut Al-QuranPerbedaan Talak Satu, Dua dan TigaHukum Memakai Parfum BeralkoholProses Penciptaan Manusia menurut IslamPengertian Mahram8. Meminta pertolongan AllahAllah berfirman, “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu cobaan sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta diguncangkan dengan bermacam-macam cobaan sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya “Kapankah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, bahwa pertolongan Allah itu Amat dekat. Al-Baqarah 2149. Introspeksi diriAllah berfirman إِنَّ الَّذِينَ هُمْ مِنْ خَشْيَةِ رَبِّهِمْ مُشْفِقُونَ ﴿٥٧﴾ وَالَّذِينَ هُمْ بِآيَاتِ رَبِّهِمْ يُؤْمِنُونَ ﴿٥٨﴾ وَالَّذِينَ هُمْ بِرَبِّهِمْ لَا يُشْرِكُونَ ﴿٥٩﴾ وَالَّذِينَ يُؤْتُونَ مَا آتَوْا وَقُلُوبُهُمْ وَجِلَةٌ أَنَّهُمْ إِلَىٰ رَبِّهِمْ رَاجِعُون ﴿٦٠﴾ أُولَٰئِكَ يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَهُمْ لَهَا سَابِقُونَSesungguhnya orang-orang yang berhati-hati karena takut akan azab Rabb mereka, Dan orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Rabb mereka, Dan orang-orang yang tidak mempersekutukan dengan Rabb mereka sesuatu apapun, Dan orang-orang yang memberikan apa yang telah mereka berikan, dengan hati yang takut, karena mereka tahu bahwa sesungguhnya mereka akan kembali kepada Rabb mereka, mereka itu bersegera untuk mendapat kebaikan-kebaikan, dan merekalah orang-orang yang segera memperolehnya. [Al Mukminun 57-61]10. Menjauhi sumber fitnahAllah swt berfirman, “Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia. Dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik surga.Ali Imran 1411. Perbanyak ibadahRasulullah bersabda, “Allah berfirman, Tidak ada ibadah yang dilakukan oleh hamba-Ku yang lebih Aku cintai selain ibadah yang Aku wajibkan. Dan hambaku senantiasa bertaqarrub kepadaku dengan ibadah sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku mencintainya, maka Aku yang menjaga pendengarannya, Aku yang menjaga pandangannya, Aku yang menjaga tangannya, Aku yang menjaga kakinya. Jika ia meminta kepadaku, maka Aku akan kabulkan. Dan jika ia berlindung kepadaku, maka Aku melindunginya.‟ Shahih Bukhari, kitab Raqaiq, Bab Tawadhu‟, No. 6021Baca jugatips memperbaiki diri dalam Islamkeutamaan introspeksi dalam islammenahan nafsu di bulan ramadhanniat puasa ganti ramadhan12. Berkumpul dengan orang sholehDari Abu Hurairah ia berkata Rasulullah saw bersabda “Setiap orang tergantung pada agama temannya, maka kalian lihatlah siapa yang dia jadikan teman.” Musnad Ahmad, Kitab Musnad al-muktsirin, Bab Musnad Abi Hurairah, No. 768513. Saling menasehatiDari Tamim ad-Dari, bahwa Rasulullah saw bersabda, “Agama adalah nasihat.” Kami bertanya, “Nasihat untuk siapa?” Rasulullah saw. Bersabda, “Untuk Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya, para pemimpin kaum muslimin dan masyarakat umum.” Shahih muslim, kitab al-iman, Bab ad din nashihah, no. 82Itulah 13 cara menghadapi fitnah dalam Islam. Demikianlah artikel yang singkat ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin. . 205 298 453 476 397 137 212 227

cara menghindari fitnah wanita